Kasat Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Indrawienny Panjiyoga menjelaskan kondisi terkini Virgoun setelah ditangkap akibat kasus narkoba.
Beritamega4d.com, Jakarta Kasat Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Indrawienny Panjiyoga, akhirnya buka suara soal kondisi Virgoun yang ditangkap polisi di kawasan Ampera, Jakarta, terkait dugaan kasus narkoba dengan barang bukti sabu.
Ia menyebut Virgoun mulanya ketakutan saat digerebek bersama cewek berinisial PA. Tampaknya, pelantun “Surat Cinta untuk Starla” syok karena polisi datang dan menggeledah kos-kosannya.
“Enggak (stres), sekarang sudah tenang. Awalnya memang orang (Virgoun) juga takut ya, sekarang sudah tenang. Sekarang komunikatif,” Indrawienny Panjiyoga menjelaskan kepada awak media.
Ia memastikan Virgoun dan PA dalam keadaan sehat usai diperiksa di Polres Metro Jakarta Barat. Sejumlah foto yang beredar di kalangan jurnalis memperlihatkan Virgoun bermasker hijau tertunduk lesu setelah menjalani pemeriksaan kesehatan.
Dalam Kondisi Sehat
Jurnalis Liputan6.com Jonathan Pandapotan Purba melansir dari Antara, Sabtu (22/6/2024), mengabarkan, Virgoun dan PA telah menjalani tes urine lalu dinyatakan positif narkoba jenis sabu-sabu.
“Sampai saat ini kondisi kesehatan dari saudara VTP dan saudari PA sehat, di mana kemarin juga sudah kami lakukan tes kesehatan terhadap kedua orang tersebut,” ujar Indrawienny Panjiyoga.
2 Kali Tes Urine Tetap Positif
Virgoun dan PA disebut dua kali menjalani tes urine. Hasilnya tetap positif. “Dan kedua orang tersebut dinyatakan sehat dan hasil tes urinenya dinyatakan positif menggunakan narkotika jenis sabu,” ia menyambung.
Indrawienny Panjiyoga menjelaskan, pihaknya kini memburu pemasok narkoba untuk Virgoun dan PA. Identitas pemasok telah dikantongi polisi dan diharapkan dalam waktu dekat dapat diamankan aparat.
Berharap Virgoun Beroleh Keringanan
Terpisah, ibunda Virgoun, Eva Manurung dan kakaknya, Febby Carol, berharap sang musisi dapat direhabilitasi. Pihak keluarga mengklaim Virgoun adalah korban kasus narkoba.
“Adik saya kan korban,” cetusnya. “(Kami harap) untuk direhab, untuk diobati supaya normal kembali dan bisa beraktivitas dengan baik. Semoga nanti bisa dapat keringanan,” Febby Carol mengakhiri.