Rekaman tersebut diambil oleh seorang wisatawan asing yang tengah menumpang sebuah mobil taksi di Bali. Dalam video tersebut, terlihat jelas terjadi percecokan antara penumpang dan sopir taksi, dengan dugaan sementara bahwa insiden tersebut terkait dengan perselisihan mengenai tarif taksi yang diminta oleh sopir. Peristiwa itu juga diduga terjadi di wilayah Kuta Utara, Badung.
“Perilaku oknum tersebut sangat mencoreng pariwisata Bali di tengah mulai menggeliatnya kunjungan wisatawan ke Bali,” ujar Puspa Negara pada Kamis (4/1/2023).
Ia pun mendesak aparat penegak hukum untuk segera menangkap dan memberikan sanksi tegas kepada pelaku, mengingat ciri-ciri oknum sopir taksi tersebut sudah terlihat jelas dalam video, termasuk warna mobil dan plat kendaraan (Taksi biru bernopol DK 1841 AAX).
Menurutnya, tindakan seperti ini harus mendapatkan sanksi tegas, tidak hanya karena mencoreng citra pariwisata Bali, tetapi juga merupakan perilaku kriminal yang tidak bisa ditoleransi. Ia berharap agar kepolisian segera bertindak, mengingat identitas pelaku sudah terdokumentasi dengan baik dalam rekaman video.
“Hal semacam ini harus diberikan sanksi tegas, saya mengecam prilaku sopir tersebut untuk segera ditangkap dan diproses secara hukum dalam waktu yang secepat cepatnya. Sebab yang menjadi korban tentu image Bali dan masyarakat Bali secara luas. Saya yakin pihak kepolisian sudah mengatensi ini, harusnya tidak sulit menangkapnya karena ciri pelaku dan kendaraannya sudah terekam jelas dalam video,” ungkapnya.
Puspa Negara juga meyakini pentingnya menjaga kenyamanan dan keamanan wisatawan dalam sektor transportasi menjadi sorotan utama. Ia mengungkapkan keprihatinannya terhadap masalah transportasi di Bali, terutama setelah viralnya kemacetan menuju bandara yang bahkan membuat wisatawan harus berjalan kaki.
Dalam upaya peningkatan pelayanan kepada wisatawan, Puspa Negara menyarankan agar Pemerintah Daerah Bali segera mengumpulkan seluruh asosiasi transportasi untuk melakukan brainstorming tentang hospitality dan service yang mendukung kepariwisataan. Ia juga menginginkan peran aktif dari Dinas Pariwisata Bali dan Badung dalam menanggapi cepat insiden ini dengan memberikan pernyataan resmi dan meminta maaf kepada wisatawan yang terkena dampak.
Tidak hanya itu, Puspa Negara juga menyarankan kepada Kadisparda Bali dan Badung untuk mengambil langkah-langkah strategis dalam memperkuat kepariwisataan. Terutama melalui pembangunan non fisik seperti edukasi dan pembinaan bagi masyarakat pendukung destinasi. Menurutnya, hal ini memiliki peran yang sangat penting bagi kemajuan dunia pariwisata Bali ke depan.
“Dengan situasi seperti ini sebaiknya Kadisparda Bali dan Badung melakukan langkah-langkah strategis dalam memperkuat pembangunan kepariwisataan di Bali dengan pembangunan non fisik yang seimbang seperti pendidikan, pembinaan bagi masyarakat pendukung destinasi baik itu sopir, guide, freelance atau yang lainnya yang selama ini nyaris luput dilaksanakan,” pungkasnya. *ris
Mayat Ditemukan di Kali Malang, Jakasampurna, Bekasi
Jakarta – Jl Raya Kalimalang di Kelurahan Jakasampurna, Bekasi Barat, macet pada petang ini. Ada ramai-ramai orang berkumpul di pinggir Kali Malang. Ternyata ada mayat.
Berdasarkan pantauan di Google Maps dengan menu live traffic, Rabu (4/1/2024), pukul 18.20 WIB tadi, terdapat warna merah indikator kemacetan di ruas jalan arah Metropolitan Mall Bekasi.
Kemacetan terjadi menjelang persimpangan Jl Jatiluhur Raya. Kemacetan sepanjang sekitar 350 meter.
Berdasarkan informasi di media sosial X, sore ini, warganet mengabarkan ada penemuan mayat di Kali Malang pinggir jalan ini. Warga pengguna jalan berhenti melihat peristiwa penemuan mayat ini.
Cuitan di X menyebutkan ada penemuan mayat di sekitar Kota Bintang ini. Ada pula warganet yang memberitahukan terjebak macet pada jam pulang kerja ini.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Bekasi membagikan informasi lewat akun Instagram resminya mengenai penemuan mayat tersebut. Terlihat mayat itu berada di permukaan air yang cokelat, tertelungkup. Baju masih menempel di badan.
“Ditemukan jenazah di Kalimalang arah Jakasampurna, Bekasi Barat, Kamis sore, 4/1/2023. Belum diketahui identitasnya. Personel BPBD dan Tim SAR lainnya sudah melakukan evakuasi,” tulis BPBD Kota Bekasi.
BPBD Kota Bekasi mengabarkan, mayat tersebut adalah mayat laki-laki. Diperkirakan, usia pria ini adalah 40 tahun.
Link Terkait :
KAI dan KNKT Segera Investigasi Penyebab Kecelakaan Kereta di Cicalengka Bandung
PT Kereta Api Indonesia (Persero) bersama Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) segera menginvestigasi penyebab kecelakaan kereta api (KA) di Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
“KAI juga akan melakukan investigasi bersama KNKT untuk mengetahui penyebab kecelakaan,” ucap Joni Martinus Vice President Public Relations KAI melalui keterangan di Jakarta, Jumat (5/1/2024) dikutip beritamega4d.com.
Upaya lainnya ialah mengevakuasi dua rangkaian kereta api dan perbaikan jalur rel yang mengalami kerusakan.
“Bagi perjalanan KA-KA yang akan melintas di wilayah Haurpugur-Cicalengka, KAI akan melakukan upaya rekayasa pola operasi berupa jalan memutar dan pengalihan menggunakan angkutan lain,” ungkap Joni.
Sementara Raden Agus Dwinanto Budiadji EVP of Corporate Secretary KAI mengatakan, jalur rel antara Haurpugur-Cicalengka untuk sementara tidak dapat dilalui akibat kecelakaan tersebut.
“KAI saat ini sedang berusaha melakukan upaya evakuasi kepada para penumpang di dua KA yang mengalami musibah tersebut,” ucap dia.
KAI juga menyampaikan permohonan maaf atas terganggunya pelayanan, akibat kecelakaan antara KA Turangga relasi Surabaya Gubeng-Bandung dan Commuterline Bandung Raya di Km 181+700 petak jalan antara Stasiun Haurpugur-Stasiun Cicalengka pada Jumat pukul 06.03 WIB tersebut.
Sebelumnya, Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) juga mengirimkan tim untuk menindaklanjuti dan mengevakuasi korban kecelakaan KA tersebut.
“Guna menindaklanjuti dan mengevakuasi korban dari insiden ini, DJKA telah mengirimkan tim teknis untuk mengamankan lokasi kejadian,” kata Risal Wasal Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub. (ant/bil/ipg)
Kronologi Petugas Dishub Jakarta Terbawa Di Kap Mobil
Beritamega4d.com, JAKARTA – Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta menyampaikan kronologi soal anggotanya yang terbawa di kap mobil dalam video viral di media sosial.
Kadishub DKI Syafrin Liputo mengatakan bahwa kejadian tersebut terjadi pada Rabu (3/1/2024) pukul 13.30 WIB. Kala itu, anggota Dishub tengah melakukan monitoring dan pengawasan parkir liar di wilayah Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan.
Kemudian, pada saat melakukan monitoring nampak seseorang pengemudi mengacungkan jari tengah ke semua petugas di lokasi tersebut. Bahkan, pengendara ini sempat mengacungkan jari tengah ke petugas sebanyak empat kali.
Lebih lanjut, kata Syafrin, sekitar pukul 15.30 WIB petugas bermaksud memberhentikan pengendara untuk menanyakan maksud dan tujuan pengendara mobil tersebut mengacungkan jari tengah ke petugas.
“Tetapi pengendara tidak kooperatif dan memilih tancap gas dan hampir menabrak petugas, salah satu petugas sedang berusaha menghindari terjangan mobil tersebut malah terbawa di kap mesinnya sampai terbawa,” kata Syafrin dalam keterangannya, Kamis (4/1/2024).
Dia juga menambahkan, mobil Avanza yang dikendarai tersebut sempat menabrak sepeda motor. Hanya saja, pengendara mobil ini terus melaju kencang hingga ke daerah Menteng.
“Mobil avanza sempat menabrak pengendara roda 2 namun tidak berhenti dan terus melaju kencang, terdapat dua orang masyarakat yg berupaya mengejar mobil pelaku tersebut akhirnya dua masyarakat ini dapat memberhentikan kendaraan tersebut di jln Menteng,” tambahnya.
Adapun, pengemudi mobil tersebut telah diamankan di Polsek Setiabudi dan hingga saat ini kasus pengemudi yang membawa petugas di kap mobil tersebut telah diselesaikan secara kekeluargaan.
“Selanjutnya permasalahan tersebut diselesaikan secara kekeluargaan dan pengemudi telah meminta maaf ke petugas Dishub,” pungkasnya.
Viral di Media Sosial
Viral sebuah video yang menunjukkan petugas Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta meminta seorang pengendara untuk membuka kaca mobilnya.
Video yang diunggah akun Instagran @kabarnegri itu mempeelihatkan petugas Dishub tengah mengetuk-ngetuk pintu mobil sang pengendara sambil memintanya membuka kaca hingga menepi ke tepi jalan.
Sang pengendara pun bertanya mengapa ia diberhentikan oleh Dishub. Namun, pertanyaan itu tak dikunjung dijawab.
“Buka, buka, buka,” kata anggota Dishub, dikutip Kamis (4/1).
“Ya kenapa? Kenapa Pak?” jawab si pengendara.
Kemudian, sang pengemudi pun memilih tancap gas. Meski demikian, satu anggota Dishub terbawa dan berada di atas kap mobil dan mobil pun terus berjalan.
CKJT Memastikan Terowongan Kembar Di Tol Cisumdawu Yang Retak Akibat Gempa Sumedang, Aman Untuk Dilalui
SUMEDANG, beritamega4d.com – Terowongan kembar Tol Cisumdawu di wilayah Kecamatan Rancakalong, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat mengalami keretakan pada beberapa titik imbas gempa M 4,8 yang mengguncang Sumedang, Jawa Barat, Minggu (31/12/2023) malam. Direktur Teknik dan Operasi PT Citra Karya Jabar Tol (CKJT) Bagus Medi Suarso membenarkan kondisi keretakan tersebut.
“Hari ini, kami bersama tim ahli dari Bina Marga melakukan pengecekan pasca-gempa. Hasil dari tinjauan tim ahli, ada beberapa retakan yang nanti perlu diperbaiki,” ujar Bagus kepada beritamega4d.com melalui sambungan telepon, Senin (1/1/2024). Menurutnya, perbaikan tidak akan memakan waktu lama. “Ini sifatnya hanya perbaikan minor dan bisa dilakukan dengan cepat,” katanya. Setelah dilakukan kajian, tim ahli dari Bina Marga memastikan Tol Cisumdawu aman dilalui.
“Hasil kajian tim ahli, jalur Tol Cisumdawu aman dilalui. Dan pada intinya kami dari CKJT, sekalu pengelola Tol Cisumdawu siap melaksanakan apa yang menjadi tugas dan kewajiban kami, terutama dalam kelancaran arus lalu lintas di jalur tol,” kata Bagus. Pantauan beritamega4d.com, Senin pagi, arus lalu lintas di Tol Cisumdawu berjalan normal. Sebelumnya diberitakan, gempa berkekuatan magnitudo 4,8 mengguncang Sumedang, Jawa Barat, Minggu (31/12/2023) malam. Sebanyak tiga orang terluka dan ratusan rumah mengalami kerusakan. Puluhan kepala keluarga pun saat ini masih mengungsi di tenda-tenda darurat.
Viral Polisi ‘Pukul Mundur’ Minibus Lawan Arah di Deli Serdang
Jakarta – Baru-baru ini, viral di media sosial, polisi lalu lintas mengadang dan ‘memukul mundur’ minibus yang hendak menerobos macet dengan lawan arah. Aksi petugas itu terjadi di kawasan Deli Serdang, Sumatra Utara (Sumut).
Pada video viral yang banyak beredar di media sosial, kondisi lalu lintas memang terlihat sangat padat di satu arah. Minibus berkelir merah itu kemudian mengambil arah berlawanan untuk mempersingkat waktu. Namun, niatnya tersebut dihalangi polisi.
Petugas yang mengendarai motor itu memaksa minibus segera mundur dan melintas di jalur seharusnya. Aksi tersebut membuat sejumlah warganet kagum dan menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya.
“Mundur… Mundur… Mundur…,” demikian perintah polisi ke sopir minibus dengan suara lantang, dikutip beritamega4d.com, Sabtu (30/12).
Viral polisi hadang minibus yang lawan arah. Foto: Tangkapan layar Instagram.
Kanit Lantas Polsek Pancur Batu Iptu Rizal membenarkan informasi video viral tersebut. Dia mengatakan peristiwa itu terjadi di Jalan Jamin Ginting KM 37, Kecamatan Sibolangit.
“Kejadiannya tadi sekitar jam 12.00 WIB,” ujar Iptu Rizal, dikutip dari beritamega4d.com.
Rizal menjelaskan, saat kejadian minibus tersebut datang dari arah Medan menuju Berastagi. Setibanya di lokasi kejadian, kendaraan itu hendak menerobos kemacetan dengan mengambil arah berlawanan. Melihat hal itu, petugas polisi yang berada di lokasi langsung sigap mengadang kendaraan.
“Ngambil jalur kanan dia, datang anggota dari atas ke bawah, jumpa, makanya disuruhnya mundur. Bus mau ke Berastagi dia,” ungkapnya.
Perwira pertama Polri itu sangat menyayangkan aksi sopir minibus tersebut. Sebab, aksi menerobos jalan itu dapat menimbulkan kemacetan.
“Takut nanti jumpa (kendaraan lain), kalau sudah jumpa jadi macet,” tegasnya.
Rizal menegaskan, petugas polisi dan sopir minibus tidak sampai ribut di lokasi. Setelah kejadian, sopir minibus memundurkan kendaraannya dan kembali ke jalur yang benar.
“Nggak (sampai ribut), mundur, masuk lagi di ke jalur,” kata dia.
Jasa Marga Bali Mengurai Penyebab Macet Parah di Tol Arah Bandara Ngurah Rai
Jakarta – PT Jasa Marga Bali Tol (JBT) yang mengelola Ruas Tol Nusa Dua-Ngurah Rai-Benoa melakukan upaya pengaturan lalu lintas kendaraan untuk membantu mengurai kemacetan parah di jalur arteri menuju Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai. Pengaturan ini dilakukan bersama kepolisian.
Direktur Utama PT JBT Adiputra Karang menyebut kendaraan dengan tujuan Kedonganan dan Jimbaran diarahkan keluar melalui akses Nusa Dua. Dia menyebut kepadatan terjadi di akses keluar Bandara Ngurah Rai.
“Hal ini dilakukan dalam rangka membantu mencairkan kepadatan yang terjadi di akses keluar Ngurah Rai menuju Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai maupun arah jalan nasional Bypass Ngurah Rai sebagai dampak dari banyaknya wisatawan yang akan pergi keluar dari Bali melalui bandara,” ujar Adi dalam keterangannya, Jumat (29/12/2023).
Pengaturan kendaraan dilakukan sejak pukul 20.00 Wita dan berkoordinasi dengan pihak Polisi setempat serta Dinas Perhubungan. Selain itu, JBT juga menempatkan petugas operasional untuk membantu kelancaran lalu lintas di Ruas Tol Nusa Dua-Ngurah Rai-Benoa.
Sebelumnya, kemacetan parah terjadi di Jalan Bypass Ngurah Rai, Kabupaten Badung, Bali. Antrean kendaraan panjang terjadi dari arah Simpang Dewa Ruci, Kuta, maupun simpang Jimbaran, Kuta Selatan.
Informasi di lapangan, pusat kemacetan terjadi di Taman Bundaran Ngurah Rai. Kendaraan yang menuju Bandara I Gusti Ngurah Rai nyaris tak dapat bergerak sehingga terjadi penumpukan di taman bundaran maupun pintu Tol Bali Mandara.
Salah satu pengendara, Kadek Mirah Dwi, menyebut kendaraan roda empat maupun roda dua tidak bisa bergerak. Antrean kendaraan terjadi di ruas jalan menuju arah bandara sampai ke Simpang Jimbaran-Nusa Dua mencapai 4 kilometer.
“Dari kantor Camat Kuta Selatan, gapura Kampus Unud itu sudah mengantre mobil-mobilnya. Sampai di Kedonganan itu (mobil) nggak bisa jalan sama sekali. Kalau motor bisa pelan,” tutur Mirah Dwi kepada detikBali, Jumat petang.
Sore Ini Mahasiswa Gelar Demo di Balai Kota Bogor, Bakar Ban-Blokade Akses Kendaraan
Jakarta – Sekelompok mahasiswa menggelar unjuk rasa di depan Balai Kota Bogor di Jl Ir H Juanda, Kota Bogor. Dalam aksinya, mahasiswa sempat memblokade akses kendaraan hingga membakar ban bekas.
Pantauan beritamega4d.com di lokasi, Rabu (27/12/2023), unjuk rasa yang dimulai sekitar pukul 13.30 WIB tersebut awalnya berjalan damai. Mahasiswa bergantian berorasi di depan gerbang masuk perkantoran Wali Kota Bogor itu.
Kelompok mahasiswa yang berjumlah sekitar 20 orang tersebut kemudian melakukan aksi bakar ban bekas dan melakukan teatrikal pemotongan dua ekor ayam.
Aksi mahasiswa berdiri di badan jalan membuat arus lalu lintas mengalami kemacetan. Antrean kendaraan terlihat memanjang hingga jelang pintu 3 Istana Bogor dan Jl Kapten Muslihat arah Balai Kota Bogor.
Mahasiswa sempat memasuki halaman dan teras Balai Kota untuk menemui Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto. Tak lama kemudian, mahasiswa kembali ke tempat semula mereka melakukan unjuk rasa setelah mengetahui tidak dapat bertemu dengan Bima, yang diketahui sedang tidak di kantor.
Mahasiswa kemudian memblokade Jl Ir H Juanda. Arus lalu lintas yang sempat tersendat, malah terhenti karena mahasiswa melakukan aksi duduk di tengah jalan.
Bunyi klakson kendaraan saling bersahutan dan teriakan pengendara tak berhenti meminta mahasiswa membuka blokade. Tak berlangsung lama, blokade mahasiswa di Jl Ir Juanda terbuka setelah mahasiswa dan polisi terlibat aksi saling dorong.
Dalam aksinya, mahasiswa mengkritik Wali Kota Bogor Bima Arya dan menganggapnya haus kekuasaan karena mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK) agar tak dipotong masa jabatannya. Mahasiswa juga meminta Bima mengevaluasi seluruh perumda yang tidak becus bekerja sehingga PAD dapat dimaksimalkan.
“Kami HMI MPO Cabang Bogor bersama komunitas mahasiswa UT Bogor menuntut dan mendesak aparat penegak hukum. APH, untuk periksa dan tangkap oknum yang diduga mendapatkan aliran dana dari mega proyek di Kota Bogor,” kata Ketua HMI MPO Kota Bogor, Prayoga, di lokasi.
Selain itu, mahasiswa menuntut Pemkot Bogor agar melunasi seluruh utang PEN Pemkot yang sampai hari ini belum dibayarkan. Mereka mendesak APH untuk memeriksa seluruh kontraktor dan PPK yang sampai hari ini belum mengembalikan kelebihan bayar dari tahun 2021-2022 berdasarkan LHP BPK RI.
Kemudian, mendesak Pemkot untuk mengevaluasi seluruh perumda yang tidak becus bekerja sehingga PAD tidak dapat dimaksimalkan. Bima juga didesak mundur jika tidak becus Menyelesaikan persoalan di tubuh Pemkot Bogor.
Mendesak Pemkot untuk lebih memperhatikan ASN agar dapat bekerja maksimal untuk pelayanan masyarakat. Mendesak Wali Kota untuk mundur jika tidak mampu menyelesaikan segala persoalan di tubuh Pemkot Bogor.
Fakta-fakta Kecelakaan Maut Truk Tabrak Rumah hingga Motor di Cianjur
Cianjur – Kecelakaan maut terjadi Jalan Raya Sukabumi-Cianjur, Kampung Pasir Tulang, Desa Gekbrong, Kecamatan Gekbrong, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Kamis (21/12/2023). Dua orang tewas dalam kejadian tersebut.
Berikut fakta-faktanya yang dihimpun oleh tim beritamega4d.com:
1. Truk Tabrak Rumah hingga Motor
Informasi yang dihimpun beritamega4d.com, kecelakaan itu bermula ketika truk tronton bernopol B 9085 TRU melaju dari arah Sukabumi menuju Cianjur.
Truk yang diduga mengalami rem blong tersebut menabrak dua sepeda motor di depannya. Kemudian sopir membanting stir ke arah kanan hingga akhirnya menabrak rumah warga.
2. Truk Diduga Rem Blong
Kasatlantas Polres Cianjur AKP Adhi Prasidya menyebut kecelakaan tersebut diduga disebabkan truk yang mengalami remblong.
“Dugaan sementara akibat remblong. Tetapi kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut,” ucapnya.
3. Dua Orang Meninggal dan Delapan Luka-luka
Dua orang meninggal dalam kecelakaan maut itu. Kasatlantas Polres Cianjur AKP Adhi Prasidya mengatakan, saat ini tercatat ada dua korban meninggal dunia, yakni pengendara sepeda motor dan pemilik bangunan yang tertabrak truk.
“Sementara yang meninggal dua orang. Pengendara sepeda motor meninggal di lokasi kejadian, sedangkan seorang perempuan pemilik rumah meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit,” ujar Adhi, Kamis (21/12/2023).
Sementara itu, Kepala Markas PMI Kabupaten Cianjur Fajar mengatakan, untuk korban luka tercatat berjumlah 8 orang, terdiri dari korban luka ringan dan luka berat.
“Hasil pendataan oleh petugas klinik PMI, ada 8 orang yang luka-luka. Satu dibawa ke klinik PMI dan tujuh korban dibawa ke puskesmas,” kata dia.
Data Korban :
Korban luka
1. Andrian bin Muh Rizal , 77 th , perum bukit citra asri (kernet)
2. Dody eliazar , 46 th , bojongasih Parak Cisarua 05/ 01 (sopir)
3. Romli Hasanudin, 25 th, Palasari 03/12 Sukasari cilaku (pemotor)
4. Muwardi bin Iyan rustam , 41 th, pasir tulang 01/02 Cikahuripan (pemilik ruko)
5. Didin Saepudin 41 th, Babakan Gombong 02/04 Songgom (pegawai ruko)
6. Dini afriyani, 33 THN, bayubud 05/01 Rancagoong Gekbrong (pemotor)
7. Feri Fauzi Fadilah , 35 th, bayubud 05/01 Rancagoong cilaku (pemotor)
Meninggal
1. Joel Inrana Tambunan, 24 th, cisalak 18/01 Cikuya solear (pemotor)
2. Ros Resmiati, 65 th, (pemilik rumah)
4. Ibu dan Bayi yang Baru Dilahirkan Selamat
Novi (34) dan bayinya Aira Salsabila yang baru berusia 1 bulan berhasil selamat dalam kecelakaan maut itu.
Novi menjelaskan, saat kejadian, dirinya berada di lantai bawah rumahnya bersama beberapa orang ibu-ibu dan anaknya. Awalnya, Novi mendengar ada suara gemuruh yang disusul dengan munculnya debu dari lantai 2 rumahnya.
“Rumah saya kan dua lantai, yang lantai 2 sejajar dengan jalan. Sedangkan yang lantai satunya di bawah. Terdengar suara gemuruh seperti gempa, kemudian tidak lama muncul debu dari tangga,” kata dia saat ditemui di lokasi kejadian.
“Begitu keluar dari pintu samping dan lihat ke atas, ternyata rumah sekaligus toko saya sudah hancur tertabrak tronton,” lanjutnya.
Alasan Ajudan Bupati Kubar Hajar Sopir Truk: Mobil Tak Dikasih Jalan
Jakarta – Bupati Kutai Barat (Kubat) FX Yapan secara tak langsung membenarkan video yang menampilkan ajudan pribadinya menghajar sopir truk hingga bonyok. Dia menjelaskan, insiden itu bermula setelah sopir tersebut tak memberinya ruang untuk melintas.
Kepada wartawan, Yapan mengaku, penganiayaan itu terjadi di daerah Jembatan Kinong, Kampung Jenang Danum, Kubar pada Rabu (20/12).
“Saya arah mau ke Kutai Barat dari Tanjung Isuy,” ujar Yapan kepada wartawan di Kubar, dikutip dari Beritamega4d.com, Kamis (21/12).
Viral pria diduga ajudan Bupati Kutai Barat aniaya sopir truk. Foto: Tangkapan layar.
Menurut pengakuannya, sebelum adanya insiden penganiayaan, sopir truk tak mau memberikan jalan saat kendaraannya hendak menyalip. Bahkan, kata dia, kondisi tersebut membuat pihaknya hampir celaka.
“Kami hampir kecelakaan. Kami minta dari jauh jalan, terus keluar tangan minta jalan enggak mau beri jalan. Malah dia kasih kita terompet keras, hampir kami kecelakaan,” terangnya.
Saat penganiayaan terjadi, Yapan mengklai, dirinya bertindak sebagai pelerai. Namun ajudannya telanjur emosi dan melayangkan tendangan ke arah sopir truk.
“Saya di situ ngelerai. Saat itu ajudan emosi mobil kami hampir kejepit,” ungkapnya.
Viral pria diduga ajudan Bupati Kutai Barat aniaya sopir truk. Foto: Tangkapan layar.
Pada tayangan singkat yang dibagikan akun Instagram @romansasopirtruck, pria yang diduga ajudan Bupati FX Yapan itu terlihat membuka paksa pintu truk. Dia kemudian menarik sopir hingga terpelanting ke permukaan tanah.
Setelah tersungkur, sopir truk itu harus menerima tendangan keras di area wajahnya. Kemudian tendangan berikutnya mengenai tubuh belakangnya. Sementara FX Yapan yang mengenakan seragam merah dengan logo banteng itu berdiri di dekat mereka.
Berkat tendangan keras tersebut, wajah sopir truk terlihat bonyok, terutama di area mata. Dia juga sempat sempoyongan dan kesulitan berjalan. Namun, beruntungnya, ada banyak warga sekitar yang buru-buru membantunya.